Asuransi Hospital Cash Plan jika dijelaskan secara singkat adalah sebuah polis asuransi yang memberikan uang pertanggungan tetap untuk setiap hari rawat inap lebih dari 24 jam. Ini adalah tunjangan harian tetap yang dibayarkan kepada pemegang polis untuk memenuhi biaya lain-lain selama masa rawat inap. Hospital cash plan biasanya diberikan dalam paket dasar atau dapat dibeli sebagai pertanggungan opsional. Beberapa perusahaan asuransi kesehatan juga menyediakan rencana asuransi tunai rumah sakit yang terpisah. Selain itu, manfaat tunai rumah sakit harian berlipat ganda dalam kasus penerimaan ICU.

Dengan manfaat hospital cash plan, tertanggung dapat membayar biaya pengobatan yang tidak tercakup dalam rencana asuransi kesehatan komprehensif, dan memenuhi biaya tambahan yang dikeluarkan selama rawat inap.

Jumlah manfaat hospital cash plan adalah tetap, dan jika biaya sebenarnya lebih rendah dari batas manfaat harian, maka perusahaan asuransi tidak akan meminta jumlah tambahan apa pun.

Misalnya, batas pertanggungan dalam hospital cash plan milik Anda adalah Rp. 8.000.000, dan biaya sebenarnya adalah Rp 5.000.000 maka perusahaan asuransi juga akan membayar jumlah yang sama dengan Rp 8.000.000. Jadi, manfaat hospital cash plan berfungsi sebagai bantalan bagi pemegang polis selama rawat inap.

Polis asuransi kesehatan Anda membayar sebagian besar biaya pengobatan Anda selama rawat inap, tetapi beberapa biaya masih belum ditanggung oleh rencana asuransi kesehatan Anda. Asuransi tunai rumah sakit dapat mencakup beberapa biaya yang tidak dapat diterima seperti biaya X-Ray, aksesori bedah, biaya kunjungan anggota keluarga, dll.

Selain itu, Anda dapat memanfaatkan hospital cash plan setiap hari tanpa mengajukan tagihan pendukung untuk rawat inap lebih dari 24 jam. Tunjangan tunai harian ini hanya tersedia jika rawat inap diperbolehkan.

Jika tertanggung dirawat di rumah sakit untuk beberapa perawatan medis, maka perusahaan asuransi kesehatan membayar jumlah sekaligus setiap hari dan jumlah tersebut dapat digunakan sesuai kebutuhan pemegang polis.

Dalam beberapa kasus, jumlah pertanggungan dapat digunakan untuk memenuhi biaya tambahan yang tidak ditanggung oleh polis asuransi kesehatan Anda atau untuk kehilangan pendapatan selama masa rawat inap.

Lalu muncul lagi pertanyaan “Apakah Anda benar-benar membutuhkan asuransi hospital cash plan?”

Jawabannya adalah: bergantung kembali kepada kebutuhan Anda.

Singkatnya, hospital cash plan akan sangat cocok pada orang yang membutuhkan pendapatan harian seperti pedagang ataupun pekerja lepas. Hospital cash plan bisa menjadi jalan keluar bagi mereka yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit dan kehilangan pendapatan hariannya karena sakit yang dialami. Ini dikarenakan dana tunai yang cair lewat asuransi hospital cash plan bisa dimanfaatkan sebagai pengganti penghasilan yang hilang selama menjalani perawatan.

Sebaliknya, bagi Anda yang bekerja sebagai karyawan dan memiliki asuransi kesehatan yang di-cover oleh tempat dimana Anda bekerja, asuransi hospital cash plan tetap bisa digunakan namun manfaatnya tidak akan sebegitu terasa jika dibandingkan dengan kasus sebelumnya.Jadi begitulah gambaran jika Anda bertanya apakah Anda benar-benar membutuhkan hospital cash plan sebagai asuransi sekunder untuk melindungi diri Anda dan keluarga. Terlepas dari itu semua, kita harus tetap waspada dan berjaga-jaga jika perawatan medis di rumah sakit harus dilakukan. Dua kasus yang disebutkan diatas bisa menjadi patokan jika Anda saat ini sedang mempertimbangkan untuk membeli premi hospital cash plan.